Lamsel Jadi Tujuan Liburan Puluhan Ribu Wisatawan
KALIANDA – Destinasi wisata pantai di Kabupaten Lampung Selatan menjadi magnet bagi puluhan ribu wisatawan yang terkesan dengan keindahan alam di Bumi Khagom Mufakat.
Bahkan Lampung selatan sudah masuk dalam list liburan mayoritas wisatawan local maupun mancanegara. Sat musim liburan tiba atau libur Panjang, dalam sepekan tak kurang dari lima puluh ribu wisatawan yang rekreasi ke pantai.
Tren positif ini memberi kebanggaan tersendiri bagi warga local dan pemerintah daerah. Selain wisatanya dikenal luas, Gerakan ekonomi kerakyata dan pertumbuhan UMKM local turut terpacu.
“ Untuk tahun ini grafiknya baik, apalagi nihil insiden dan itu sangat penting sekali bagi laju pertumbuhan pariwisata di Lamsel,” kata Kepala Dinas Pariwisata Lamsel, Kurnia Oktaviani.
Disparbud Lamsel juga terus mendorong lahirnya pantai-pantai yang dikelola dengan professional oleh pengembang maupun investor. Tren pengelolaan pantai komersil dengan konsep ala bali mulai digandrungi di kabupaten ini.
Tak hanya itu resort-resort rintisan yang mulai dikenal luas juga menjadi daya Tarik bagi wisatawan yang hendak menginap di hotel tepi pantai seperti di Minang Rua, Bakauheni.
“ Ada pula Pantai Rio by The Beach yang belum lama ini memecahkan rekor kunjungan wisatawan terbanyak sepanjang tahun ini sejak pantai itu dibuka untuk umum,” jelasnya.
Kurnia juga optimistis sector-sektor pariwisata dapat tertular pula pada sector kebudayaan. Dengan akses masuk wisatawan diharapkan mampu memperkenalkan kebudayaan local yang ada di Lampung Selatan.
“ Kultur masyarakat serta kultur budaya di Lamsel juga bakal dikenal orang. Karenanya kami berharap peran serta masyarakat dalam mempromosikan pariwisata Lamsel ke public, sehingga laju perekonomian UMKM bisa ikut terdongkrak,” tandasnya.
Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto juga mengapresiasi animo wisatawan yang antusias mengunjungi wisata pantai di Lamsel. Orang nomor satu di kabupaten ini meminta Disparbud dan jajarannya menjaga ritme tersebut dengan rajin berinovasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak.
“ Kunjungan wisatawan ke Lamsel sudah tidak diragukan lagi, tinggal bagaimana kesiapan masyarakatnya untuk menghadapi kunjungan itu, UMKM perlu dibina juga supaya menarik minat wisatawan untuk membeli produk local,” pungkasnya. (red)