Tim Kemenkes Monitoring dan Evaluasi Onward TB RO di RSBB
KALIANDA – Tim Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melakukan monitoring dan evaluasi optimized collaboration wide-scale adaption of BPal/M (ONWARD) Tuberculosis (TB) Resisten Obat (RO) di RSUD Bob Bazar pada 27 Februari 2025.
Pemerintah pusat melalui Dinas Kesehatan yang berkolaborasi dengan Rumah Sakit Umum Daerah serius memberantas TB dengan target jangka panjang Indonesia terbebas dari TBC.
Dengan tingginya angka kasus TB RO maka perlu dilakukan kegiatan monitoring dan evaluasi untuk meningkatkan angka keberhasilan pengobatan kasus TB RO. Sebab penyakit Tuberkulosis masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di era global.
Dalam monitoring tersebut terungkap bawah pentingnya angka keberhasilan dalam pengobatan TB RO. Hal ini perlu menjadi perhatian khusus mengingat tingginya tantangan dalam keberhasilan pengobatan kasus TB RO.
“Kegiatan Monitoring, Evaluasi ONWARD TB RO di RSBB ini juga melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan,” kata Kabid Pelayanan Medis (Yanmed) RSBB dr. Djohardi mewakili Dirut RSBB dr. Reny Indrayani.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa angka keberhasilan dalam pengobatan kasus TB RO bertujuan untuk mengevaluasi serta menemukan tantangan juga kendala apa saja yang dihadapi oleh fasilitaas kesehatan dalam penanganan pasien TB RO oleh RSUD.
Dimana, pasien dengan resistan obat memerlukan penanganan secara menyeluruh, baik dari kondisi pasien, alur penanganan serta monitoring dan evaluasi secara tertib guna keberhasilan pengobatan.
“ Tim menyarankan kegiatan MICA setiap bulan, melakukan monitoring dan evaluasi pencatatan TB RO agar kerja-kerja pengentasan TBC lebih terukur lagi,” jelasnya.
Peserta kegiatan ini adalah tim dari Kementrian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan dan faskes yang menangani kasus TB RO serta beberapa faskes yang memiliki fasilitas TCM.
Menejemen RSBB juga memaparkan bahwa dalam upaya mendukung pemberantasan TBC, pihaknya juga menggandeng komunitas yang mendukung penanganan TB RO. Salah satunya Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Inisiatif Lampung Sehat yang konsen pada penanganan TBC.
“ Membaut surat edaran terkait alur pelacakan dan pendampingan pasien TB RO mulai dari terdiagnosis hingga selesai pengobatan. Serta melakukan pelacakan dan pendampingan bersama komunitas seperti ILS,” jelasnya. (red)