30 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan Jalan, Warga Desa Ruguk Ngadu ke DPRD Lampung Selatan
KETAPANG - Masa kepemimpinan duet Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan H. Radityo Egi Pratama, S.T, MBA dan M Syaiful Anwar, S.T, M.Pd (Egi-Syaiful), pembangunan infrastruktur menjadi tranding topik di media social.
Masyarakat Lampung Selatan menyuarakan aspirasinya dengan berbagai cara agar jalan dilingkungannya di perhatikan dan di bangun oleh pemerintah.
Sejak dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati duet Egi-Syaiful pada 20 Februari 2025 lalu, banyak jalan rusak viral di media social. Namun dengan keringatan tangan Egi-Syaiful, berlahan namun pasti aspirasi masyarakat terkait jalan rusak mulai di benahi.
Seperti masyarakat Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan. Warga setempat mengeluhkan jalan sepanjang 2 kilometer yang belum tersentuh perbaikan selama 30 tahun lebih.
Kondisi jalan yang masih batu onderlah itu berada di Dusun Sribasuki, Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang yang menghubungkan Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni.
Kepala Dusun (Kadus) Sribasuki Dedi Robby mengungkapkan, jalan sepanjang 2 kilometer di dusunnya selama 30 tahun belum tersentuh pembangunan dari pemerintah. Menurutnya, puluhan tahun warganya menikmati jalan dengan kondisi batu onderlah yang tidak nyaman jika dilintasi setiap hari.
Padahal, katanya, jalan itu merupakan jalan poros yang menghubungkan dua kecamatan, yakni Kecamatan Ketapang dan Bakauheni yang mempersingkat akses masyarakat.
“Masyarakat kami sangat berharap pemerintah di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Egi-Syaiful bisa merealisasikan harapan masyarakat yang sudah menanti puluhan tahun. Hampir setiap tahun pembangunan jalan ini kami ajukan untuk di bangun, namun sampai saat ini belum juga direalisasikan,” tutur Dedi.
Terkait keluhan masyarakat Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang, anggota DPRD Lampung Selatan Yudi Suprayoga melakukan kunjungan dan meninjau langsung kondisi jalan tersebut yang dirangkai dengan kegiatan reses pertama anggota DPRD Lampung Selatan tahun 2025, (19/4/2025).
Masyarakat Dusun Sribasuki, Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang memanfaatkan reses anggota DPRD Lampung Selatan asal Kecamatan Ketapang itu untuk mengusulkan pembangunan jalan.
“Jalan ini panjangnya kurang lebih 2 kilometer. Kami masyarakat Dusun Sribasuki kepada pak Dewan untuk mengusulkan pembanguan infrastruktur jalan yang dari saya zaman saya sekolah sampai sekarang masih seperti ini. Semoga jalan kami ini kedepan ada realisasinya yang sudah selama 30 tahun kami menikmati pijat gratis dan setelah turun dari motor badan pegel semua pak,” tuturnya.
